Basic Bannerbanner

Minggu, 22 Februari 2009

Jepang Vs Chinna

Waah baru denger nih, kalau di Negara kita ada Raja Dangdut, Ratu Ngebor dan Raja Singa(ups..yang ini gak masuk kategori kali ya..), masksudnya jepang merupakan Negara yang jago dalam hal jiplak-menjiplak tapi pake Note ya Jepang menjiplak bukan kaya China yang di Jiplak habis-habisan bahkan mengganti komponen dengan bahan-bahan yang lebih murah akibatnya konsumen yang menjadi korban masih ingat Telur Palsu, Daging Palsu, Susu bermelamin, Robot-robotan yang menggunakan Bahan Kimia dan yang terbaru makanan Jelly yang terbuat dari daur ulang botol minuman mineral yang di beri pewarna pokoknya semua produk dari china yang harganya murah meriah perlu di curigai bahan bakunya dari apa kalau bukan dari bahan-bahan yang berbahaya, sadis gak tuh..?sebelum menjiplak Jepang melakukan riset terlebih dulu untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dari produk yang akan di jiplak, baru mereka melakukan proses kreatifitas dan Inovasi besar-besaran bisa dilihat Mobil buatan Eropa dan Amerika yang besar-besar, berat dan boros bahan bakar kini jepang menyulap menjadi mobil yang mungil dengan berbagai kemudahan perawatan terlebih uiriiit bahan bakar, akibatnya pasar mobil dan automotif di kuasai oleh jepang, coba bandingkan dengan jiplakan China, mana yang lebih inovatif? Kalau Indonesia setahu saya paling jago menjiplak Dorama Jepang istilah nge-tren di kita Sinetron gitu lho..? yang kedua paling jago menjiplak budaya Korupsi, Kolusi dan Nepotisme yang diwariskan oleh VOC yang dibawa oleh Penjajah, emm..apa lagi ya..?



Kaki Berubah Jadi Kepala…?

Seiring pertumbuhan ekonomi Jepang begitu pesat, membuat masyarakat jepang harus bekerja ekstra keras meskipun harus jungkir balik sekalipun, dalam kurun 50 tahun terakhir telah membawa banyak perubahan cara hidup masyarakat Jepang dengan menduduki peringkat ke 2 negara berpendapatan perkapita tertinggi di dunia, masyarakat Jepang harus menyesuaikan diri dengan keadaan, kalau boleh tau barang-barang di Jepang merupakan paling mahal di dunia, berdasarkan penelitian sejumlah ahli perbandingan biaya hidup di Tokyo 1,5 kali lipat biaya hidup di New York, Paris dan Berlin, berdasarkan fakta inilah masyarakat jepang selalu bergerak cepat dan gesit untuk berburu Yen, mereka tidak mau membuang waktu sedikit pun, ya mirip lagunya peterpan gitu lho..”..kaki di kepala kepala di kaki..” lanjutin sendiri ya..!! btw kalau orang jepang sangat getol mencari uang sampai jungkir balik, kalau pejabat kita getol nyuri uang rakyat, betul tidak?

Syndrom IQRA’ mewabah di Jepang


Walaupun jepang kurang jago bahasa Inggrisnya tapi fakta menunjukkan kalau mereka nangkring di posisi atas dalam hal teknologi, lho kok bisa..? semua bisa kita lakukan meskipun kelihatanya mustahil kalau ada kemauan dan tindakan nyata semua jalan terbuka lebar, masih ingat wahyu pertama yang di terima Rosulullah yaitu ayat yang berbunyi “IQRA’ yang artinya “Bacalah” sudah jelas bukan agama kita saja menyuruh kita gemar membaca dan itu di pahami betul oleh generasi sahabat dan orang-orang saleh yang berhasil menemukan berbagai macam ilmu pengetahuan yang bersumber dari Alqur’an dan Sunnah puncaknya adalah kejayaan Islam di Andalusia (Spanyol) 8 abad lamanya Islam menyinari benua Eropa yang dulunya terpuruk dengan kemaksiatan dengan Ilmu pengetahuan dan Teknologi, sekarang Syndrom IQRA’ mewabah di jepang dan hasilnya Jepang menjadi Negara yang unggul untuk masalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, kalau di Indonesia IQRA’ itu metode belajar mengaji di TPQ(Taman Pendidikan alQur’an) anehnya meski sudah kena Syndrom IQRA’ tapi kok gak maju-maju ya?Why?

Orang Jepang jago nabung Bro?

Walaupun pendapatan perkapita jepang tertinggi di dunia tapi bukan berarti biaya hidup disana murah meriah, justru lebih tinggi ya mirip kita yang tinggal di kota besar seperti Jakarta walaupun gaji lumayan tapi biaya hidup juga lumayan tinggi juga nah lhoo..gimana mo nabung? Di sinilah tantanganya pernah denger pepatah “ Semakin tinggi pohon maka semakin gedhe angin yang akan menerpanya” mungkin begitulah keadaan yang dihadapi masyarakat jepang, mereka harus hidup sehemat mungkin dalam mengelola keuangan, salah satunya dengan cara menabung tau nggak? Kalau jepang merupakan Negara ke 2 yang pandai mengelola keuangan dan gemar menabung setelah Italia, kira-kira Indonesia urutan ke berapa ya?

Berapa sih gaji orang Jepang?

Pendapatan atau lebih kerenya gaji pekerja jepang sangat besar lho..?tapi yang uniknya GP (Gaji Pokok) nya ternyata paling rendah dibandingkan dengan pekerja di Barat/ Eropa tau kenapa? Karena mereka menerapkan insentif berdasarkan prestasi kerja jadi semakin bagus performance yang ia tunjukan maka semakin besar insentif dan bonus yang akan di terima, nah jadi yang bikin gaji pekerja jepang tinggi ternyata Insentif dan bonusnya doank, hubungan antara atasan dan bawahan sangat harmonis karena perusahan memperlakukan pekerja bak keluarga sendiri dan harus mendapat pelayanan yang terbaik, pekerja mendapatkan imbalan sesuai dengan hasil keringat mereka dengan begitu pekerja lebih loyal terhadap perusahaan, beda dengan perusahaan Eropa dan Amerika yang lebih ngasih jarak antara atasan dengan bawahan jadi sering terjadi Demo atau mogok kerja masalah gaji karena mereka lebih mementingkan para Pembesar perusahaan dibandingkan dengan pekerjanya. Kira-kira Negara kita make system yang mana ya?

Sabtu, 21 Februari 2009

Orang jepang Kreatif banget

Salah satu ramuan jepang berhasil mendongkrak perekonomian yaitu dengan Keisan, apalagi tuh boss? Keisan adalah Pembaharuan secara berkesinambungan maksudnya apa boss? Setelah kekalahan perang jepang terus berbenah diri untuk menjadi lebih baik dan tidak mau perekonomianya terpuruk terus-menerus makanya masyarakat jepang terus melakukan berbagai pembaharuan yang konsisten dan dilakukan secara berkesinambungan, pembaharuan yang dilakukan yaitu menciptakan, ide, produk dan cara hidup yang baru, perusahaan-perusahaan jepang menerapkan konsep Keisan karena melalui konsep inilah para pekerja jepang dituntut untuk menciptakan suatu produk yang lebih kreatif dan inovatif, selain itu jepang juga memiliki R&D (Research and Development) untuk kepentingan penelitian kalau di Negara kita LIPI selain mempercepat pembaharuan di bidang Ekonomi, R&D juga banyak membuahkan pembaharuan di bidang Industri, R&D jepang sudah membuat gebrakan dengan hasil penelitian mereka terbukti Perekonomian Jepang menjadi lebih kuat dan kokoh, kenapa perekonomian kita gak bangkit-bangkit ?trus LIPI ngapain aja?

Zaibatsu penggerak Ekonomi Jepang


Udah tahu kan kenapa jepang bisa melesat dengan cepat ternyata sebelum perang jepang memilki system perekonomian yang sangat kuat dan kokoh dengan adanya Perusahaan-perusahaan Keiretsu, nah rahasia berikutnya yaitu Zaibatsu, nah lho..apa lagi tuuh? Zaibatsu adalah gabungan/ serikat perusahaan-perusahaan Keiretsu atau dengan kata lain gabungan para konglongmerat Jepang jadi merekalah yang menguasai seluruh perdagangan di Jepang, Woouw bisa dibayangkan kuatnya ekonomi jepang pra perang, tau sendiri keiretsu aja memiliki banyak anak-anak perusahaan yang bergerak diberbagai bidang apalagi kalau seluruh Keiretsu yang ada di jepang di gabung jadi satu, tapi yang lebih mengagumkan lagi walaupun perekonomian jepang dikuasai oleh perusahaan keluarga tapi mereka bisa memisahkan antara kepentingan pribadi dengan kepentingan perusahaan, kayaknya kita harus banyak belajar dech dari Jepang. Oke Jepang saja bisa Kita pasti BISA